India Akan Beritahu AS, tentang Pembelian S-400 Rusia

India Akan Beritahu AS, tentang Pembelian S-400 Rusia

Militer.or.id – India Akan Beritahu AS, tentang Pembelian S-400 Rusia.

S-400 Rusia. (Ministry of Defence of the Russian Federation)

New Delhi, Militer.or.id – India berencana memberitahu Amerika Serikat pada pertemuan menteri “2 + 2” pertama mereka akhir pekan ini, bahwa New Delhi akan melanjutkan pengadaan sistem pertahanan udara S-400 Triumph Rusia, meskipun Washington keberatan dan adanya ancaman sanksi, ujar Press Trust of India (PTI) melaporkan, dirilis Sputniknews.com, Senin 3-9-2018.

New Delhi, khususnya, berencana untuk meminta Washington untuk tidak menjatuhkan sanksi atas pembelian sistem pertahanan udara Rusia dengan mempertimbangkan sejarah panjang kerja sama industri pertahanan antara Rusia dan India, menurut Press Trust of India (PTI).

“India hampir menyelesaikan kesepakatan Rudal S-400 dengan Rusia, dan kami akan melanjutkannya. Posisi kami mengenai masalah ini akan disampaikan ke AS,” kata seorang sumber tinggi kepada PTI.

Pembicaraan menteri AS-India akan berlangsung pada 6 September 2018 di New Delhi.

Pada bulan Juli 2018, Menteri Pertahanan India Nirmala Sitharaman mengatakan bahwa pembicaraan antara India dan Rusia mengenai pengiriman S-400 telah mencapai tahap akhir. Jika kontrak pembelian diselesaikan, India akan menjadi negara ketiga setelah China dan Turki membeli sistem pertahanan udara Rusia.

Kemudian pada bulan Agustus 2018, Asisten Menteri Pertahanan AS Randall Schriver mengatakan bahwa pembelian sistem pertahanan udara S-400 “mengganggu” bagi Amerika Serikat karena sejumlah alasan.

Shriver tidak mengklarifikasi apakah pemerintah AS melnjatuhkan sanksi potensial yang akan diterapkan di bawah  the Countering America’s Adversaries Through Sanctions Act (CAATSA) jika India tetap melakukan pembelian. Namun, pejabat itu mengakui bahwa India adalah teman Amerika Serikat dan New Delhi dapat membuat keputusan sendiri.

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *