Jet Tempur Rusia Hancurkan Tempat Perakitan Drone

Jet Tempur Rusia Hancurkan Tempat Perakitan Drone

Militer.or.id – Jet Tempur Rusia Hancurkan Tempat Perakitan Drone.

Sukhoi Su-34. (photo Doomych via Commons.Wikipedia.org)

Moskow,  Militer.or.id  –  Dua pesawat Sukhoi-34 Rusia pada Selasa 3-9-2018 memusnahkan sebuah bengkel Jabhat al-Nusra (dilarang di Rusia) di Provinsi Idlib, Suriah di mana para militan membuat serangan Drone dan menyimpan bahan peledak di toko. Satu Sukhoi-35S memusnahkan gudang Rudal anti-pesawat portabel, ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, kepada media pada hari Rabu, 5/9/2018 dirilis TASS.

Malam hari tanggal 4 September 2018, pertahanan udara Khmeimim menembak jatuh 2 serangan Drone di lapangan terbang. Selama bulan lalu, ada 47 pesawat Drone yang diluncurkan oleh militan telah dieliminasi di dekat pangkalan tersebut.

“Dua pesawat tempur multi-petir Sukhoi-34 melakukan serangan yang jelas untuk menghentikan sebuah bengkel di mana Jabhat al-Nusra militan telah membuat serangan Drone dan sebuah gudang dengan bahan peledak yang digunakan untuk membuat bom darurat untuk pesawat tak berawak,” kata Konashenkov.

“Jet tempur multi-peran Sukhoi-35S menembakkan senjata pintar untuk menghancurkan gudang roket anti-pesawat portabel teroris,” tambahnya.

Total sebanyak 4 pesawat dari kelompok udara Rusia yang bermarkas di Khmeimim menyerang militan pada hari Selasa 3-9-2018.

“Serangan-serangan itu dilakukan menghindari dari daerah berpenduduk untuk menghantan hanggar teroris di mana pesawat-pesawat tak berawak itu disimpan dan juga terhadap daerah-daerah yang dikonfirmasi di mana serangan pesawat tak berawak diluncurkan untuk serangan-serangan teroris terhadap pangkalan udara Rusia, Khmeimim dan penduduk di provinsi Aleppo dan Hama,” kata Konashenkov.

Konashenkov menekankan bahwa semua serangan udara Rusia melawan target teroris diidentifikasi dan dikonfirmasi atas dasar beberapa sumber dan jauh dari komunitas.

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *