Rusia Sedang Kembangkan Anti Kapal Selam “Next-Gen”

Kapal selam Kilo Proyek 636M Angkatan Laut Aljazair © Mike 1979 Russua viaWikimedia Commons

Militer.or.id – Rusia kini sedang mengembangkan jenis senjata anti-kapal selam generasi baru alias “next-gen”, menurut Vladimir Lepin, Direktur Jenderal Techmash, yang merupakan anak perusahaan Rostec, seperti dilansir dari laman Sputnik.

“Contoh terbaru dari senjata anti-kapal selam kini sedang dikembangkan. Kemampuan canggih itu disematkan pada bom pintar Zagon-2E”, katanya.

Bom pintar anti-kapal selam Zagon-2 dirancang untuk menghancurkan kapal selam yang berada di permukaan, dalam kedalaman periskop ataupun di bawah air (pada kedalaman hingga 600 meter atau sekitar 2.000 kaki) termasuk kapal selam berada di laut dangkal serta laut dalam.

Jangkauan pendeteksian target dari Zagon-2 adalah sekitar 450 meter.

Para pengembang senjata Rusia berhasil meningkatkan efektivitas bom pintar anti-kapal selam Zagon-2E hampir mencapai tiga kali lipat dibandingkan pendahulunya, Zagon-1.

Dan pada saat yang sama, biaya untuk dapat menyelesaikan misi tempur berhasi turun tiga kali lipat.

Drone Bawah Air Bersenapan Serbu

Sementara itu, BUMN Rusia, Rostek, pada hari Selasa mempamerkan drone bawah laut pertama di dunia yang dipersenjatai dengan senapan serbu di forum industri pertahanan Army-2018 di Kawasan Moskow.

“Drone ini dilengkapi dengan senapan serbu bawah laut. Ia telah menjalani uji coba laut. Uji coba penuh akan dimulai sebelum awal musim dingin. Drone ini adalah proyek yang unik karena sejauh ini tak ada drone bawah laut dipasang dengan persenjataan kecil. Selain itu, sangat sedikit negara di dunia ini yang memiliki senapan serbu otomatis bawah air”, sebut perusahaan.

Tujuan utama drone yang dirancang dan dikembangkan oleh anak perusahaan Rostec ini adalah untuk melindungi fasilitas pelabuhan, jembatan, pangkalan Angkatan Laut Rusia dan kapal perang dari penyelam tempur dan drone bawah air musuh.