Menurut Rusia, Dua Alasan Ini Yang Membuat S-400 Tak Tertandingi

S-400 / TASS

Rusia mengklaim ada dua alasan yang membuat sistem pertahanan udara mobile S-400 Triumph tidak tertandingi oleh senjata saingannya. Apa dua hal itu?

Rosoboronexport, eksportir persenjataan Rusia mengatakan dua hal tersebut adalah dalam hal rentang serangan dan waktu penyebaran.

“S-400 adalah sistem yang unik. Ini menunjukkan superioritas yang tak terbantahkan atas para pesaingnya,” kata Rosoboronexport Kamis 15 November 2018.

Perusahaan itu mengatakan jangkauan maksimum S-400 adalah 380 kilometer atau dua kali lipat dari analog.

“Sistem artileri terdekat dalam hal rentang serang adalah 200 kilometer, sisanya jauh di belakang,” katanya sebagaimana dilaporkan Sputnik.

Sementara dalam hal waktu penyebaran S-400 hanya membutuhkan waktu lima menit untuk menerapkan sistem pertahanan udara, tiga kali lebih cepat dibanding pesaingnya.

Sistem permukaan ke udara  yang oleh NATO disebut sebagai SA-21 Growler  dapat membawa tiga jenis misil yang berbeda yang mampu melibatkan beragam target udara, dari pesawat pengintai hingga rudal balistik, pada waktu singkat hingga sangat-sangat jarak jauh.

Arab Saudi, Qatar, Aljazair, Maroko, Mesir, Vietnam, dan Irak dan sedikitnya enam negara lainnya tertarik membeli S-400 meskipun ada ancaman sanksi Amerika. Turki, China, dan India telah secara resmi menandatangani kontrak pembelian senjata tersebut.