Su-57 Rusia Uji Sistem Jet Tempur Generasi 6

Su-57 Rusia Uji Sistem Jet Tempur Generasi 6

Militer.or.id – Su-57 Rusia Uji Sistem Jet Tempur Generasi 6.

Sukhoi T-50, purwarupa jet tempur generasi kelima Su-57 Rusia. © Alex Beltyukov via Wikimedia Commons

Militer.or.id – Beberapa sistem onboard untuk jet tempur generasi keenam Rusia sedang diuji pada jet tempur Su-57, menurut sebuah sumber di industri pesawat terbang dalam negeri Rusia, seperti dilansir dari laman TASS pada hari Senin.

“Tidak ada rencana untuk membuat versi tanpa awak dari Su-57. Saat ini Su-57 sedang digunakan untuk menguji beberapa sistem jet tempur generasi keenam, yang berupa drone pada versi dasarnya serta secara opsional akan dilengkapi pilot”, kata sumber itu.

Sistem yang menjalani uji coba saat ini melibatkan “peralatan kontrol dan navigasi dan termasuk sistem senjata”, terang sumber itu.

Saat tulisan ini diterbitkan, perusahaan United Aircraft-Building Corporation dari Rusia menolak untuk memberikan komentarnya terkait informasi tersebut.

Ilustrasi UAV (drone) pemburu pesawat Siluman buatan Rusia © Youtube

Wakil Perdana Menteri Rusia Dmitry Rogozin mengumumkan pada Maret 2016 bahwa Rusia telah meluncurkan pekerjaan untuk mengembangkan jet tempur generasi keenam. Seperti dicatat Rogozin saat itu, bahwa Biro Desain Sukhoi telah mempresentasikan karya awal “tentang menciptakan jet tempur generasi keenam”.

Para spesialis mencatat bahwa jet tempur generasi keenam memiliki kemampuan untuk menyelesaikan misi tempur tanpa awak serta kecerdasan buatan, ketersediaan radar radio-fotonik dan potensi untuk mengembangkan kecepatan hipersonik, yang mampu memasuki luar angkasa dan kemungkinan menggunakan senjata berdasarkan pada prinsip-prinsip fisika baru.

Jet tempur generasi kelima Su-57 Rusia mampu menampilkan teknologi siluman dengan penggunaan material komposit yang luas, sehingga mampu mempertahankan kecepatan jelajah supersonik dan dilengkapi dengan peralatan radio elektronik yang paling canggih.

Peralatan termasuk komputer onboard yang kuat disebut pilot elektronik kedua, sistem radar yang menyebar di seluruh airframe serta beberapa inovasi lainnya, secara khusus, persenjataan akan ditempatkan di dalam badan pesawat.

Pesawat-pesawat tersebut diharapkan tiba untuk Angkatan Udara Rusia (VKS) di tahun 2019. Batch pertama akan terdiri dari 12 unit jet tempur Su-57.

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *