Tradisi Ratusan Warga Baru Divif 2 Kostrad Jalan Kaki ke Gunung Arjuna

Tradisi Ratusan Warga Baru Divif 2 Kostrad Jalan Kaki ke Gunung Arjuna

Militer.or.id – Tradisi Ratusan Warga Baru Divif 2 Kostrad Jalan Kaki ke Gunung Arjuna.

Tradisi yang diikuti 224 Tamtama Remaja dan 20 orang Perwira Remaja ini merupakan kegiatan pembinaan tradisi bagi warga baru yang telah diwariskan para pendahulu sebagai sendi kehidupan satuan Divisi Infanteri 2 Kostrad yang telah mengakar.

Singosari Malang, Militer.or.id – Sebanyak 244 orang warga baru Divif 2 Kostrad resmi dilepas Wakil Komandan Detasemen Markas Divif 2 Kostrad, Mayor Inf Wiwik Nurdiyanto untuk mengikuti tradisi penerimaan prajurit baru Divisi Infanteri 2 Kostrad pada Selasa 3 Juli 2018 di Lapangan penegak Sapta Marga Markas Divif 2 Kostrad, Singosari, Malang.

Tradisi yang diikuti 224 Tamtama Remaja (Taja) dan 20 orang Perwira Remaja (Paja) ini merupakan kegiatan pembinaan tradisi bagi warga baru yang telah diwariskan para pendahulu sebagai sendi kehidupan satuan Divisi Infanteri 2 Kostrad yang telah mengakar.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan jiwa korsa, soliditas, semangat pengabdian, serta menumbuhkan rasa memiliki, kecintaan dan kebanggaan sebagai prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad, yang memegang teguh pada panji satuan “Vira Cakti Yudha” yang berarti “Kesatria yang Tangguh di Medan Laga”.

Para warga baru ini nantinya akan melaksanakan Long Mars sejauh 65 Km menuju Gunung Arjuna. Sebelumnya, seluruh prajurit ditampung di daerah latihan Kodam V/BRW Sidodadi, Lawang, Kabupaten Malang. Mereka ditempa fisik maupun pembentukan mental agar menjadi prajurit yang tangguh dan bersifat profesionalisme untuk mempertahankan keutuhan NKRI.

Direncanakan, Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Marga Taufiq yang akan mengukuhkan langsung para prajurit warga baru Divif 2 Kostrad tersebut di Goa Antaboga, Arjuna, Kabupaten Pasuruan pada tanggal 6 Juli 2018 mendatang. (Penkostrad)

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *