Pimpinan HAMAS Peringatkan Israel Tidak Serang Gaza

Pimpinan HAMAS Peringatkan Israel Tidak Serang Gaza

Roket Hamas. (@ Hamas)

Kota Gaza,  Militer.or.id   – Kepala HAMAS di Jalur Gaza, Yehia Sinwar, pada Jumat, 16-11-2018  memperingatkan Israel agar tidak melancarkan serangan militer pada masa depan terhadap daerah kantung tersebut, yang dikuasai Gerakan Perlawanan Islam itu sejak 2007, dirilis Antara, pada Sabtu 17-11-2018.

Peringatan Sinwar dikeluarkan selama peringatan tujuh anggota HAMAS yang tewas pada 11 November 2018 dalam baku-tembak dengan pasukan khusus Israel di sebelah timur Kota Kecil Khan Younis di Jalur Gaza Selatan. Upacara peringatan tersebut diselenggarakan di dekat rumah Noor Baraka, gerilyawan senior HAMAS yang termasuk di antara tujuh orang yang tewas dalam baku-tembak itu.

Upacara tersebut dihadiri oleh delegasi intelijen keamanan Mesir. “Saya menyarankan kekuatan pendudukan (Israel) agar tidak mengulangi pengalaman mengirim pasukan khusus militer sebab saat selanjutnya kami akan membersihkan penjara Israel,” kata Sinwar, sebagaimana dikutip Xinhua yang dipantau Antara Sabtu 17-11-2018 di Jakarta.

Sebagai reaksi atas pembunuhan tujuh anggota HAMAS, sayap bersenjata gerakan perlawan itu dan kelompok lain gerilyawan yang berpusat di Jalur Gaza menembakkan roket ke dalam wilayah Israel. Pesawat tempur Israel melancarkan serangan balasan dan menghancurkan sebanyak 80 gedung serta bangunan milik HAMAS, termasuk stasiun televisinya dan markas lain keamanan.

“Ini untuk pertama kali dalam sejarah perjuangan Palestina bersenjata bahwa 13 sayap Palestina bersenjata di Jalur Gaza bekerjasama di dalam satu ruang operasi gabungan,” kata Sinwar yang merujuk kepada 400 roket yang ditembakkan selama 2 hari ke dalam wilayah Israel.

Sinwar juga mengatakan blokade Israel yang telah diberlakukan atas Jalur Gaza sejak 2007 harus diakhiri. Ditambahkannya, “Itu akan berakhir dengan pawai damai kepulangan, dan jika tidak, kita memiliki metode dan cara lain untuk menerobosnya.

” Sinwar mengatakan ia telah mengirim pesan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan “menteri pertahanan barunya” bahwa “Jalur Gaza hanya mempersiapkan kematian buat anda dan roket perlawanan telah menjadi bertambah jumlah, ketepatan serta kemampuan menghancurkannya”.

Sementara itu, Sinwar menyeru Partai Fatah, yang dipimpin Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan merupakan pesaing gerakannya, dan semua faksi lain Palestina agar duduk bersama di satu meja, mengakhiri perpecahan internal dan menyepakati persatuan serta kemitraan.

Pada Jumat pagi, 23 orang Palestina ditembak dan cedera oleh tembakan tentara Israel selama protes mingguan, yang dikenal dengan nama “Pawai Akbat Kepulangan dan Penerobosan Pengepungan Israel”, di bagian Timur Jalur Gaza di dekat perbatasan dengan Israel.

Kami sangat menghargai pendapat anda. Bagaimanakah pendapat anda mengenai masalah ini? Tuliskanlah komentar anda di form komentar di bagian bawah halaman ini.

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *