Iran Diperkuat Dua Kapal Selam Baru Buatan Dalam Negeri

Iran Diperkuat Dua Kapal Selam Baru Buatan Dalam Negeri

dok. Latihan Militer Velayat 94, bulan Februari 2016 di sekitar Selat Hormuz dan Lautan India bagian utara. (Tasnimnews.com)

Dua kapal selam kelas Qadir baru bergabung dengan armada Angkatan Laut Iran di perairan Selatan Teluk Persia pada hari Kamis.

Kapal selam yang mampu meluncurkan rudal bawah permukaan ke permukaan, torpedo dan ranjau ini diresmikan melalui upacara di kota pelabuhan Selatan, Bandar Abbas.

Komandan Angkatan Laut Iran, Laksamana Hossein Khanzadi, menghadiri upacara yang diadakan bertepatan dengan Hari Angkatan Laut.

Kapal selam kelas Qadir dirancang untuk berlayar di perairan dangkal Teluk Persia guna memastikan perdamaian dan keamanan perbatasan maritim Iran.

Pemimpin Tertinggi Revolusi Iran, Ayatullah Seyed Ali Khamenei, dalam pertemuan dengan para pejabat dan komandan Angkatan Laut pada hari Rabu mengatakan bahwa mengirim kapal selam kelas Fateh dan Qadir ke Angkatan Laut menunjukkan kemungkinan untuk kemajuan lebih lanjut.

Menteri Pertahanan Iran, Brigadir Jenderal Amir Hatami, mengumumkan pada hari Rabu bahwa pasukan Angkatan Laut negara itu akan dilengkapi dengan dua kapal selam buatan sendiri dan perusak.

“Besok, dua kapal selam kelas Qadir akan bergabung dengan armada Angkatan Laut,” Jenderal Hatami mengatakan kepada wartawan di Teheran di sela-sela rapat kabinet.

“Juga, pada hari Sabtu, sebuah kapal perusak kelas-Jamaran, bernama Sahand, akan bergabung dengan armada Angkatan Laut,” tambahnya.

Pada akhir bulan Juli, Laksamana Khanzadi mengumumkan bahwa pekerjaan konstruksi dan tes angkatan laut pada perusak buatan, Sahand, juga sedang diselesaikan, menambahkan bahwa itu akan dioperasikan pada akhir musim gugur ini bersama dengan Dena.

“Kapal selam Fateh yang merupakan kapal selam kelas menengah pertama yang dibangun oleh Republik Islam Iran juga akan segera diresmikan,” kata Laksamana Muda Khanzadi.

Dia juga menyebut upaya untuk merombak Damavand, perusak yang tenggelam di Laut Kaspia pada bulan Januari setelah mengalami kerusakan selama cuaca badai di Pelabuhan Anzali di Iran Utara, dan mengatakan perombakan kapal raksasa akan berakhir pada akhir tahun dan akan memiliki kemampuan yang sama, dan bahkan lebih, dalam waktu kurang dari dua tahun “.

Sumber: Fars News

Kami sangat menghargai pendapat anda. Bagaimanakah pendapat anda mengenai masalah ini? Tuliskanlah komentar anda di form komentar di bagian bawah halaman ini.

author
NKRI adalah harga mati! Demikian menjadi prinsip hidup penulis lepas ini. Berminat terhadap segala macam teknologi militer sejak kelas 5 SD, ketika melihat pameran Indonesian Air Show 1996.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *