By Militer.or.id – Upgrade dan Rotasi Pesawat F-16 A/B TNI AU.
Flypast F-16 TNI AU – RSAF di Singapura, 31/8/2017. (David Chua / Maphotosg.com)
Pekanbaru – Pesawat tempur F16 Skadron 16 Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau akan menjalani “upgrade” atau peningkatan di Pangkalan Udara Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur.
“Pesawat di sini akan ditingkatkan atau upgrade masalah avionik yang dilaksanakan di Iswahjudi,” ujar Kadispen TNI AU, Marsekal Pertama Jemy Trisonjaya di Pekanbaru, kepada Antara, Jumat, 8/9/2017.
TNI AU telah merencanakan untuk mengganti pesawat tempur F16 A/B yang saat ini memperkuat Lanud Roesmin Nurjadi dengan F16 C/D Fighting Falcon Block 52ID, yang saat ini berada di Iswahjudi sejak tahun lalu.
Marsma Jemy mengatakan, proses pergantian tersebut telah dilakukan sejak medio tahun ini. Pergantian pesawat tempur buatan Amerika Serikat tersebut, dilakukan secara bertahap yang ditargetkan selesai hingga April 2018.
Kadispenau menjelaskan, skema pergantian dilakukan dengan cara mengganti per dua unit F16 dari Iswajudi ke Roesmin Nurjadin.
“Di Iswajudi dilakukan secara bertahap, pesawat di Iswahjudi ditinggal di sini (pekanbaru) dua, dan dua lainnya dari sini (pekanbaru) geser ke Iswahjudi,” ungkapnya.
Rencananya akan ada pergantian 16 pesawat F16C/D yang akan memperkuat Skadron 16 Lanud Roesmin Nurjadin, sementara pesawat sebelumnya akan menjalani proses “upgrade” di Iswahjudi. Magetan, Jawa Timur.
Lebih jauh, Kadispenau menuturkan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebelumnya telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk memperpanjang landasan pacu Lanud Roesmin Nurjadin.
Landasan pacu tersebut, nantinya akan ditambah menjadi 3.000 meter dari saat ini 2.600 meter. Landasan pacu sepanjang 3.000 meter akan sangat mendukung operasional F16 generasi baru tersebut.
Lanud Roesmin Nurjadin adalah satu-satunya pangkalan militer tipe A di Pulau Sumatera. Terdapat dua skadron udara yang memperkuat pangkalan militer tersebut, yakni Skadron Udara 16 dengan jet tempur F16 “fighting falcon” dan Skadron Udara 12 yang diperkuat pesawat Hawk 100/200. (Antara).
