Malang, Militer.or.id – Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan ketrampilan Personilnya Detasemen Matra 2 Paskhas mengirimkan satu Tim GFAC (Ground Forward Air Control) yang dipimpin langsung oleh Wadan Denmatra 2 Paskhas Mayor Pas Jhon H Siregar untuk mengikuti latihan Bantuan Tembakan (LatBantem) terpadu TNI 2018 yang dilaksanakan di lapangan Puslatpur Marinir 5 Baluran desa Sumberwaru Kecamatan Banyuputih Kabupaten Situbondo, baru-baru ini.
Latihan tersebut bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan ketrampilan prosedur penyelengaraan Bantuan tembakan terpadu guna mendukung keberhasilan tugas Operasi Militer Perang.
Latihan tersebut diikuti oleh 3 Matra disatuan TNI dan dilihat langsung oleh Panglima TNI beserta seluruh Kepala STAF angkatan dengan melibatkan Alutsista Udara yang dimiliki TNI diantaranya :
- Meriam Caesar 155 MM dari Yon Armed 12/kostrad.
- Roket Astross dari Yon Armed 1/Kostrad.
- Hely MI 35 dari Puspenerbad.
- Hely Bell 412 dari Puspenerbad.
- KRI Sultan Iskandar Muda Koarmada 2 Surabaya.
- Meriam Howitser 105 MM dari Yon Armed 8 Marinir.
- Pesawat F-16 dari Skadron Udara 3 lanud Iswahyudi.
- Pesawat Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abd. Saleh.
Tim GFAC Denmatra 2 Paskhas sebanyak 13 personel yang dipimpin Mayor Pas Jhon H Siregar bertugas mengendalikan dan mengarahkan seluruh Alutsista yang dipergunakan dalam bantuan tembakan terpadu tersebut agar tepat mengenai sasaran yang ditentukan.
Komandan Detasemen Matra 2 Paskhas Mayor Pas Alpin Jonggi Lumban Tobing menyampaikan agar selalu berkoordinasi dengan baik dengan satuan yang lain agar tugas yang diemban dapat terlaksana dengan aman dan lancar. (tni-au.mil.id)
Kami sangat menghargai pendapat anda. Bagaimanakah pendapat anda mengenai masalah ini? Tuliskanlah komentar anda di form komentar di bagian bawah halaman ini.