Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan kembali komitmen negaranya untuk melawan Iran di Suriah meskipun Washington mengumumkan untuk menarik pasukan mereka dari Negara tersebut.
Israel menyebut Iran terus membangun kekuatan mereka di Suriah dan berharap bisa menempatkan kekuatan hingga 100.000 pasukan di negara tersebut. Tujuan utamanya adalah untuk menyerang Israel.
“Visi Iran untuk Suriah untuk sehari setelah [perang] adalah membangun kekuatan 100.000 pasukan darat. Sudah ada 20.000 pejuang dari Hizbullah, milisi Syiah dari Irak, Afghanistan, dan Pakistan, dan ribuan penasihat dari Iran,” kata Kepala Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Gadi Eisenkot.
Sebagaimana dilaporkan Sputnik yang dikutip , Eisenkot berargumen bahwa Iran ingin menciptakan gabungan kekuatan darat, udara, laut dan intelijen untuk membangun garis posisi militer di sepanjang perbatasan Golan.
“Kami mencurahkan sumber daya yang signifikan, intelijen, sumber daya udara, dan sebagian besar operasi rahasia lainnya bahkan mereka yang tinggal di Golan, tidak mengetahui selama bertahun-tahun”, Eisenkot menunjukkan.
Pernyataan Eisenkot datang setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menekankan akhir pekan lalu bahwa keputusan Washington untuk menarik 2.000 tentara Amerika dari Suriah tidak akan menghentikan negaranya untuk melanjutkan bertindak melawan upaya Iran untuk mendirikan pangkalan militer di Suriah.
Israel telah melakukan serangan udara di wilayah Suriah yang diklaim untuk menghancurkan peralatan dan fasilitas militer Iran. Tel Aviv menegaskan bahwa Teheran mentransfer persenjataan kepada kelompok militan yang berpusat di Libanon, Hizbullah, yang digunakan untuk melawan Israel melalui Suriah.
Iran, menyangkal kehadiran militer di Suriah selain dari penasihat militer dan itu atas permintaan Damaskus. Baik Teheran dan pemerintah Suriah telah berulang kali mengecam serangan udara Israel.
Kami sangat menghargai pendapat anda. Bagaimanakah pendapat anda mengenai masalah ini? Tuliskanlah komentar anda di form komentar di bagian bawah halaman ini.