Militer.or.id – Erdogan: Turki Akan Gunakan S-400 Jika Diperlukan.
Militer.or.id – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Ankara akan menggunakan sistem pertahanan udara S-400 yang dibelinya dari Rusia, apabila di perlukan.
“Kita membelinya bukan untuk menyimpannya di gudang. S-400 itu akan digunakan secara tepat jika diperlukan. Lantas apa yang harus kita lakukan dengan sistem pertahanan ini jika bukan untuk menggunakannya? Apakah kita harus mengandalkan lagi pada belas kasihan Amerika Serikat?”, ungkap Erdogan kepada TGRT.
Seperti dilansir dari laman Sputnik, pada bulan Desember 2017, Rusia dan Turki telah menandatangani perjanjian pinjaman untuk memasok sistem pertahanan udara S-400 ke Ankara. Dua baterai S-400 akan dioperasikan oleh militer Turki, menurut sekretariat industri pertahanan Turki.
Pada bulan April 2018, eksportir senjata negara Rusia, direktur umum Rosoboronexport mengatakan bahwa Rusia telah mulai memproduksi sistem S-400 untuk Turki.
Kesepakatan tersebut memicu perselisihan antara Ankara dan Washington, dimana AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap Turki, karena Amerika Serikat percaya bahwa senjata itu tidak sesuai dengan sistem pertahanan NATO.
Pada pertengahan April, Asisten Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Eropa dan Eurasia Wess Mitchell mengatakan bahwa pembelian Ankara terhadap sistem rudal pertahanan udara S-400 dari Rusia dapat berdampak negatif terhadap pengiriman jet tempur generasi kelima, F-35A ke Turki.
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu menanggapinya dengan mengatakan bahwa Ankara akan mengambil langkah-langkah balasan terhadap Washington jika menghalangi pengiriman jet-jet ini.