Militer.or.id – 4 Sukhoi 27/30 Gabung Latihan Sikatan Daya 2018.
Madiun, Militer.or.id – Empat pesawat tempur Sukhoi 27/30 tiba pada Senin pagi 3-9-2018 di Lanud Iswahjudi. Kedatangan 4 Flanker ini untuk melaksanakan manuver lapangan (Manlap) latihan Sikatan Daya 2018. Latihan Sikatan Daya merupakan program latihan antar satuan Koopsau II yang telah dibuka oleh Pangkoopsau II Marsekal Muda TNI Fadjar Prasetyo, S.E.,M.P.P., beberapa waktu lalu.
Bersama dengan pesawat T-50i Golden Eagle dari Skadron Udara 15 dan F-16 Fighting Falcon pesawat dari Skadron Udara 3, Sukhoi dari Skadron Udara 11 Lanud Hasanudin Makasar, akan melaksanakan pengeboman dan penembakan di Air Weapon Range (AWR) Pandan Wangi, Lumajang, Jawa Timur.
“Manuver lapangan nanti akan menggunakan beberapa jenis amunisi yang sesungguhnya, baik bom, roket maupun peluru tajam. “Selain beresiko tinggi penggunaan amunisi ini tentu saja menuntut skill dan kecermatan yang tinggi,” ungkap Pangkoopsau II saat pembukaan Latihan Sikatan Daya di Makassar.
Tujuan latihan menurut Pangkoopau II Marsda TNI Fadjar Prasetyo, yaitu untuk meningkatkan kemampuan satuan-satuan jajaran Koopsau II dalam memahami dan mengaplikasikan doktrin atau petunjuk operasi udara dan sistem pembinaan latihan TNI AU. “Sekaligus untuk meningkatkan dan memantapkan koordinasi satuan-satuan jajaran Koopsau II dalam bentuk kerjasama dan kodal dalam mendukung terselenggaranya operasi udara”, tambahnya.
Sementara itu Kaskoopsau II Marsma TNI Age Wiraksono berkesempatan hadir dan meninjau latihan Sikatan Daya di Lanud Iswahjudi Madiun. Beliau mengunjungi ACMI, radar approach dan juga Shelter Skadron Udara 14 serta ikut dalam yasinan dan doa bersama.
Adapun 4 pesawat yang datang di Lanud Iswahjudi diantaranya 3 pesawat Sukhoi SU-30 dengan tail number 3007 dipiloti (Mayor Pnb Baskoro dan Kapten Pnb Gusti), 3008 (Letkol Pnb Anton dengan Mayor Pnb Made), 3010 (Kapten Pnb Fauzi dengan Lettu Pnb Agyt) dan satu SU-27, 2705 dipiloti (Mayor Pnb Wanda).
Menurut Rencana latihan sikatan daya akan berlangsung hingga tanggal 7 September 2018. Mulai Rabu 5-9-2018 materi MOT (Mission Oriented Training) akan dipraktekkan dan menuju daerah Pandan Wangi Lumajang. (tni-au.mil.id)