Apa yang Baru dalam Latihan Militer Australia-Singapura?

Latihan militer gabungan Singapura-Australia © MINDEF Singapura

Militer.or.id – Dua pekan lalu, Australia dan Singapura memulai latihan militer baru di antara mereka. Sementara interaksi tersebut hanyalah salah satu dari banyak hal diantara dua mitra strategis yang komprehensif, namun tetap patut mendapat perhatian dalam keunggulan baru-baru ini, yang terlihat dalam hubungan pertahanan Australia-Singapura yang lebih luas selama beberapa tahun terakhir, seperti dilansir dari laman situs Kementerian Pertahanan (MINDEF) Singapura.

Seperti yang kita amati sebelumnya, Australia dan juga Singapura telah lama memiliki hubungan pertahanan yang kuat sebagai bagian dari hubungan mereka yang lebih luas, yang diangkat ke kemitraan strategis yang komprehensif pada 2013.

Di luar komponen-komponen biasa dari hubungan pertahanan seperti berbagi intelijen dan latihan, kedua negara adalah sama-sama anggota Jangka Panjang dari Five Power Defense Arrangements (FPDA), Australia adalah salah satu pangkalan utama di mana militer Singapura yang kekurangan lahan telah melakukan pelatihan diluar negeri, dan kedua militer juga telah memiliki pengerahan operasional bersama di negara-negara seperti Timor Timur, Irak dan Afghanistan.

Selama beberapa tahun terakhir, hubungan itu pun semakin diperdalam. Perkembangan penting termasuk tidak hanya perluasan fasilitas militer Singapura di Australia, namun juga perkembangan signifikan lainnya dalam hubungan pertahanan seperti peningkatan latihan militer yang ada serta pertukaran dan peluncuran dialog baru tentang masalah regional dan keamanan.

Dalam beberapa hari terakhir kita juga bahkan melihat perkembangan penting lainnya terutama di sepanjang aspek hubungan pertahanan dengan penyelenggaraan latihan baru antara kedua negara. Angkatan Darat Singapura dan Angkatan Darat Australia ini menyelenggarakan versi perdana dari Latihan Crescent Star dari 24 – 29 Oktober silam di Singapura.

Menurut Kementerian Pertahanan Singapura (MINDEF), latihan militer Crescent Star melibatkan 220 peserta latihan dari Angkatan Daray Singapura (SAF) dan Angkatan Darat Australia (ADF).

Menurut MINDEF, latihan itu sendiri melibatkan senjata api kecil bersama di Nee Soon Range menggunakan senapan serbu dan latihan manuver yang terintegrasi di Fasilitas Pelatihan Murai Urban, dimana pasukan latihan bersama-sama meluncurkan serangan untuk merebut perkotaan. Para peserta latihan juga membagikan taktik, teknik beserta prosedur mereka untuk pertempuran jarak dekat satu sama lain untuk meningkatkan interoperabilitas antara kedua pasukan.

Tidak ada rincian kapan Latihan Crescent Star berikutnya akan diadakan. Tetapi ketika kita melihat lebih spesifik tentang hal itu, mereka akan menjadi penting untuk diingat demi menilai bagaimana interaksi baru akan berkembang dalam hubungan Australia-Singapura yang lebih luas.