Iran menegaskan akan melanjutkan uji coba rudal guna membangun kemampuan pertahanan dan deterensinya. Hal ini disampaikan militer Iran Minggu 2 Desember 2018 menyusul tuduhan Amerika bahwa Teheran telah melakukan uji coba rudal baru.
Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo pada hari Sabtu mengutuk apa yang disebutnya sebagai pengujian rudal balistik jarak menengah yang mampu membawa hulu ledak multipel sebagai pelanggaran terhadap perjanjian internasional mengenai program nuklir Teheran.
“Uji coba rudal dilakukan untuk pertahanan dan pencegahan negara dan kami akan melanjutkan ini,” kata Jenderal Abolfazl Shekarchi, seorang juru bicara senior militer Iran, seperti dikutip oleh kantor berita semi-resmi Tasnim.
Dia tidak mengkonfirmasi atau menyangkal tuduhan yang disampaikan Pompeo bahwa Iran telah melakukan tes baru.
Kami sangat menghargai pendapat anda. Bagaimanakah pendapat anda mengenai masalah ini? Tuliskanlah komentar anda di form komentar di bagian bawah halaman ini.