Militer.or.id – Bronco 3 Singapura dengan Radar C-RAM dan Mortir.
London – ST Kinetics Singapura menampilkan versi terbaru dari kendaraan penngangkut di segala medan Bronco 3 yang dirancang untuk mendukung beragam rangkaian misi.
Pertama kali diterjunkan pada tahun 2001 ke Angkatan Darat Singapura pada tahun 2001, ST Kinetics telah menghasilkan beberapa ratus kendaraan versi pertamanya dengan lebih dari 20 varian. Versi kedua kendaraan tersebut dibangun untuk Angkatan Darat Inggris – yang dikenal di Inggris sebagai Warthog – untuk operasi di Afghanistan. Armada kendaraan tersebut telah ditarik dari negara Afghanistan pada 2014.
Bronco 3 adalah “kombinasi dari pelajaran terbaik yang pernah kita pelajari di Bronco 1 dan 2,” ujar Phillip Ou, seorang eksekutif ST Kinetics, pada sebuah media briefing pada hari Rabu, 13/9/2017 di pameran DSEI London Inggris.
Kendaraannya “lebih ringan, lebih mobile dan jelas lebih terlindungi,” kata Ou.
Kepala petugas pemasaran untuk ST Kinetics, Brigadir. Jenderal purnawirawan Winston Toh, mengatakan bahwa Bronco 3 “telah berusia 17 tahun dalam pembuatannya” dan sekarang diposisikan untuk ditempatkan di semua aspek misi, mulai dari pengintaian hingga pasukan yang membawa dukungan tempur, dan juga ekstraksi medan perang untuk mendapatkan pasokan.
Chasis yang general dan beberapa elemen desain lainnya memungkinkan kendaraan dikonfigurasi ulang secara modular, dan beberapa sistem dapat ditukar untuk memenuhi misi yang berbeda dalam waktu sekitar 20 menit, menurut Toh. Kemampuan kendaraan juga bisa diperluas dengan menambahkan trailer di belakang dengan chasis traceked identik dilengkapi dengan sensor lain atau sistem persenjataan.
Dalam pameran ini ST Kinetics menampilkan Bronco 3 yang dilengkapi radar C-RAM (Counter Rocket, Artillery, and Mortar) dan membawa trailer di belakang chasis yang diisi mortir.
Kendaraan berkapasitas 16 ton ini mampu melintasi medan yang sulit termasuk pasir dan salju, yang berarti dapat merayap dari arah tak terduga dan menembak dari lokasi yang tidak dapat diakses oleh kendaraan lain.
Kendaraan yang diluncurkan di DSEI dilengkapi dengan Green Rock tactical counter rocket; sistem radar artileri dan mortir; Othello fire-source location system; Super Rapid Advanced Mortar System 120mm; dan stasiun senjata remote system 12.7mm. Radar itu dipasang di atap sebuah kendaraan dengan sistem mortir di belakang di kendaraan trailer yang terpasang.
Perusahaan belum menemukan pelanggan pertama untuk Bronco 3, namun Toh mengatakan ST Kinetics berharap militer Singapura akan tertarik dengan varian baru di masa depan.
Karena militer di seluruh dunia mencari sistem yang serbaguna, sangat mobile, terlindungi dengan baik dan dapat memperluas set misi karena ancaman dan lingkungan operasional terus berubah, ST Kinetics percaya bahwa jawabannya ada di Bronco 3.
Perusahaan mencatat track record-nya dengan survivabilitas, mengatakan bahwa Warthog Inggris yang dikerahkan di Afghanistan menemukan lebih dari 30 alat peledak improvisasi di medan perang tanpa korban jiwa.
ST Kinetics telah membangun tiga versi preproduction dari Bronco 3 dan akan menunjukkan kemampuannya di Inggris pada minggu depan untuk mencari pelanggan pertama. (defensenews.com)