Bomber, Kapal Selam Rusia, Buka Jalan Serangan Darat Militer Suriah

Bomber Tu-22SM Rusia lakukan bombing ke lokasi ISIS di Abu Kemal, Suriah (@mod_russia)

Moskow, Militer.or.id – Enam pembom Tupolev-22M3 Rusia dan kapal selam The Kolpino telah melakukan serangan besar-besaran terhadap kelompok ISIA di Suriah, ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, Jumat, 3/11/2017, dirilis oleh TASS.

“Pengebom jarak jauh Tupolev-22 dan kapal selam Kolpino telah melakukan serangan rudal dan udara besar terhadap infrastruktur dan militan ISIS di dekat Abu Kamal. Enam pembom strategis Tupolev-22 dan enam kapal selam meluncurkan rudal jelajah Kalibr memukul ‘benteng teroris, depot senjata, amunisi, pusat tenaga kerja dan komando, “katanya.

Konashenkov menggambarkan ISIS mengalami kerugian besar di dekat Abu Kamal akibat serangan yang masif tersebut.

“Ini memungkinkan pasukan penyerang Jenderal Hassan Suheil untuk memulai operasi ofensif aktif dengan tujuan untuk menghapus benteng terakhir ISIS di bagian timur Suriah,” kata Konashenkov.

Tupolev-22M3 Rusia (@miladvisor)

Kapal selam The Kolpino meluncurkan rudal Kalibr dari posisi terendam pada jarak lebih dari 650 kilometer. Berpartisipasi dalam serangan rudal dan udara adalah pembom Sukhoi-24 dan Sukhoi-34 dari pangkalan udara Khmeymim. Para jet tempur Sukhoi-30SM, Sukhoi-35 dan MiG-29 dari Russian Aerospace Group di Suriah memberikan perlindungan untuk operasi tersebut.

Saat dia meninjau statistik serangan udara yang dibuat selama tiga hari terakhir Konashenkov mengatakan bahwa pembom Tupolev-22 menyerang ISIS di timur Suriah delapan belas kali. Kapal selam The Veliki Novgorod dan The Kolpino, saat ini di Mediterania, meluncurkan sembilan rudal jelajah Kalibr.