Militer.or.id – AS Luncurkan “Penakluk” Sistem S-400 Rusia.
Militer.or.id – Perusahaan pertahanan asal Amerika Serikat, Northrop Grumman telah memperkenalkan rudal anti-radiasi mutakhir (AGM-88E) yang dirancang secara khusus untuk mengatasi radar sistem pertahanan udara musuh.
Menurut keterangan yang terdapat pada situs sang produsen, kemampuan terbaru AARGM bila dibandingkan pada versi sebelumnya meliputi kemampuan serangan anti-radar canggih dengan pemrosesan sinyal mutakhir dan jangkauan yang ditingkatkan, termasuk jangkauan deteksi pada target yang lebih luas.
Rudal AGM-88E AARGM adalah versi upgrade dari rudal AGM-88 HARM yang disediakan bagi Angkatan Laut AS, Korps Marinir AS dan Angkatan Udara Italia. Sistem senjata baru dan maju ini dapat melibatkan dan menghancurkan pertahanan udara musuh serta target mobile yang sangat kritis.
AARGM adalah rudal taktis supersonik, jarak menengah, diluncurkan dari udara dan kompatibel dengan pesawat tempur AS maupun sekutu, termasuk semua varian mulai dari F/A-18, Tornado, EA-18G, F-16, EA-6B dan F-35 (eksternal).
AARGM memiliki sensor radar canggih, digital, anti-radiasi, pencari gelombang radar milimeter (MMW), dipandu Sistem Navigasi Inersia (GPS/INS), konektivitas net-centric, berkemampuan Missile Impact Transmitter yang tersedia untuk pelanggan yang disetujui. Rudal ini menawarkan keterlibatan jarak jauh serta kemampuan penargetan dari dalam kokpit dan termasuk kesadaran situasional.
Kemampuan baru untuk petarung meliputi:
- Serangan anti-radar dengan pemrosesan sinyal canggih dan cakupan frekuensi yang jauh lebih baik dalam hal jangkauan deteksi dan sudut pandang
- Serangan supersonik jarak jauh dan kritis dengan panduan GPS/INS
- Kendali zona terdampak rudal untuk mencegah kerusakan lebih melalui penggabungan erat Digital Terrain Elevation Database yang dibantu GPS/INS
- Counter-emitor shutdown melalui panduan terminal MMW dan terminal radar aktif
- Transmisi WIA terhadap dampak untuk penilaian kerusakan
AARGM adalah salah satu dari serangkaian rudal yang dirancang AS untuk menangani radar utama dan sistem pertahanan udara canggih seperti S-400 Rusia. Secara khusus, AARGM adalah yang terakhir setelah rudal JSOW dan jammer MALD.