Penajaman Minimum Essential Force TNI AL

Kolonel Laut (P) Hadi Susilo, M.Si,  Dirrenbang AAL, Inspektur pada peringatan hari jadi ke-72 TNI AL di lapangan Arafuru AAL.

Surabaya – Hari Jadi TNI Angkatan Laut tanggal 10 September, diperingati serentak dalam upacara militer di satuan-satuan TNI Angkatan Laut, Senin 11 September 2017.

Akademi Angkatan Laut juga melaksanakan upacara peringatan hari jadi ke-72 TNI AL di lapangan Arafuru, dengan Inspektur Upacara Dirrenbang AAL Kolonel Laut (P) Hadi Susilo,

Inspektur Upacara membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Laut (KIasal) Laksamana TNI Ade Supandi, bahwa hakekat upacara peringatan hari jadi TNI AL memiliki 3 makna penting yang harus dipahami bersama :

1. Makna keimanan dan ketakwaan, sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala petunjuk, tuntunan dan perlindungan-Nya, selama 72 tahun masa pengabdian TNI Angkatan Laut.
2. Makna historis, sebagai upaya pelestarian momentum awal kelahiran dan perjuangan TNI Angkatan Laut dalam mengisi kemerdekaan serta menegakkan integritas, kedaulatan bangsa dan negara.
3. Makna evaluatif, sebagai momentum instrokpeksi dan evaluasi diri, tentang kekurangan dan kelebihan pelaksanaan tugas di masa lalu, guna pemantapan dan penyempurnaan di masa mendatang.

Sejalan dengan visi poros maritim dunia, Kasal mengatakan pemerintah telah menetapkan kebijakan gelar kekuatan TNI yang tersebar di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kebijakan pemerintah ini ditindaklanjuti TNI dengan menetapkan rencana penguatan kemampuan TNI secara terpadu di pulau-pulau terluar dan strategis.

Menyikapi arah kebijakan baru pemerintah dan TNI tersebut, menurut Kasal, kebijakan TNI AL ke depan diarahkan untuk mencapai sasaran perencanaan strategis yaitu penajaman Minimum Essential Force (MEF), dengan pendekatan perencanaan berbasis kemampuan, pembangunan sarana prasarana serta bekal yang dibutuhkan untuk mendukung kesiapan operasional dan peningkatan profesionalitas prajurit.

Kolonel Laut (P) Hadi Susilo, M.Si (Han), Dirrenbang AAL, Inspektur Upacara pada peringatan hari jadi ke-72 TNI AL di lapangan Arafuru AAL.

Peringatan tahun ini mengangkat tema “Bersama rakyat, TNI AL siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian”.

Pasukan upacara terdiri dari 1 Kompi Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL, 1 Kompi Perwira Pertama, 1 Kompi Kowal, 1 Kompi Bintara Tinggi, 2 Kompi Taruna AAL, 1 Kompi Bintara, 1 Kompi Tamtama dan 2 Kompi Aparatur Sipil Negara dibawah komando Komandan Upacara Mayor Marinir Alosius Yogandi yang sehari-hari menjabat Kepala Seksi Mimbar Militer dan Taktik Departemen Marinir AAL.

Pada upacara ini dilaksanakan penganugerahan tanda kehormatan Bintang Jalasena Nararya dan Satya Lencana Kesetiaan 24, 16 dan 8 Tahun serta Satya Lencana Dwidya Sistha oleh Inspektur Upacara kepada perwakilan prajurit Akademi Angkatan Laut yang berhak menerimanya. (Pen AAL).