Presiden Jokowi : Marsekal TNI Hadi Tjahjanto Berjiwa Pemimpin Kuat

Kasau Marsekal TNI Hadi Tjahjanto

Bandung, Militer.or.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuturkan bahwa Marsekal TNI Hadi Tjahjanto layak mengisi jabatan Panglima TNI karena mempunyai kepemimpinan dan kemampuan yang kuat.

“Pertimbangannya saya meyakini beliau memiliki kepemimpinan dan kemampuan yang kuat dan bisa membawa TNI ke arah yang lebih profesional sesuai jati dirinya yaitu tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional,” kata Presiden Jokowi, pada Senin 4 Desember 2017 di Bandung, Jawa Barat.

Ditemui setelah selesai meresmikan Jalan Tol Soroja di Gerbang Tol Soreang, Presiden Joko Widodo memastikan pengajuan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjadi calon Panglima TNI kepada DPR sudah sesuai dengan prosedur. Presiden Joko Widodo mengatakan, pengajuan Kepala Staf TNI Angkatan Udara ini murni karena Panglima TNI saat ini Gatot Nurmantyo akan segera memasuki pensiun.

Selain itu, Presiden Joko Widodo juga menilai pengusungan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sesuai mekanisme normal meski masa dinas Gatot akan berakhir pada 2018. “Jadi ini mekanisme normal, karena Pak Gatot akan pensiun,” ujar Presiden Joko Widodo. Presiden memastikan pengajuan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto ini sudah disampaikan ke DPR untuk mendapat persetujuan.

Presiden Joko Widodo, optimistis ajuan tersebut akan diterima DPR. Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dilahirkan di Malang, Jawa Timur, 8 November 1963. Hadi Tjahjanto adalah seorang perwira tinggi TNI Angkatan Udara lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987.

Berdasarkan Keputusan Presiden, pada 18 Januari 2017, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU). Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sekarang ini dicalonkan menjadi Panglima TNI untuk menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang memasuki masa purna tugas pada Maret 2018.  (Antara).