Militer.or.id – China Mungkin Telah Upgrade J-10 Menjadi Siluman.
Militer.or.id – Angkatan Udara China telah memodifikasi jet tempur J-10 agar memiliki kemampuan Thrust Vector Control (TVC), dan membuat jet tempur tersebut lebih mematikan, seperti dilansir dari laman Sputnik News.
Gambar yang baru-baru ini muncul disebuah majalah pertahanan China menunjukkan pesawat tempur Chengdu J-10 dengan sejumlah upgrade yang belum pernah terlihat sebelumnya, termasuk mesin baru dengan bagian tepi bergerigi yang membuat mesin kurang terlihat pada radar udara musuh.
Menurut spesialis mesin jet tempur bahwa sinyal radar memantulkan garis lurus, tetapi pola bergerigi tersebut dapat menutupi pantulan radar.
J-10C TVC-testbed – magazine cover via https://t.co/EjnfL8dZwc pic.twitter.com/wo7pykcV90
— @Rupprecht_A (@RupprechtDeino) April 3, 2018
Pesawat tempur siluman F-35 buatan Lockheed Martin, AS dan Sukhoi Su-30/Su-35 buatan Rusia memiliki bagian tepi mesin yang serupa demi meningkatkan karakteristik pengamatan mereka yang rendah, menurut catatan Business Insider.
IMO it combines similar modifications, the USAF tested on the F-16 during the VISTA/MATV and LOAN tests. pic.twitter.com/zssHD62elT
— @Rupprecht_A (@RupprechtDeino) April 3, 2018
Aspek TVC dari mesin akan mampu meningkatkan sudut kecepatan pesawat selama dalam penerbangan dengan sedikit memposisikan ulang mesin tersebut sehingga itu dapat memanipulasi daya dorong yang dihasilkan oleh mesin.
A slightly enlarged and modified cut-out showing the nozzle only… pic.twitter.com/oliwVTsX1N
— @Rupprecht_A (@RupprechtDeino) April 3, 2018
Pengembangan terbaru akan memungkinkan jet tempur J-10 varian C atau J-10C itu untuk melakukan manuver yang lebih tepat sambil memberi pilot lebih banyak kendali pada perubahan ketinggian. F-22 Raptor AS dan keluarga jet tempur Su-30 / Su-35 juga menggunakan TVC, menurut keterangan Defense News.
WS-10B??????????? pic.twitter.com/0MRRHliiZX
— OedoSoldier (@OedoSoldier) April 4, 2018
Beijing dilaporkan telah tertarik dalam hal penelitian dan pengembangan TVC selama beberapa waktu, namun belum menguasai TVC hingga saat ini, menurut keterangan Andreas Rupprecht, seorang ahli penerbangan militer China.
Gambar J-10C dengan kemampuan TVC belum diverifikasi secara independen untuk keasliannya oleh Militer.or.id. Namun Rupprecht mengatakan bila proyek TVC kemungkinan telah digunakan untuk pemeriksaan lebih lanjut perbaikan kinerja dari mesin jet tempur J-20 yang lebih canggih.