Armada Rafale Qatar Akan Dilengkapi Sniper Pod

Sniper pod AN/AAQ-33 Sniper XR © Hunini via Wikimedia Commons

Militer.or.id – Angkatan Udara Kerajaan Qatar (QEAF) telah memilih Sniper® Advanced Targeting (ATP) Pod untuk armada pesawat tempur Rafale-nya, menandai perkembangan berkelanjutan dan perluasan platform untuk kemampuan penargetan presisi, seperti dilansir dari laman situs Lockheed Martin.

Di bawah kontrak yang diumumkan selama pameran Eurosatory, Lockheed Martin akan menyediakan QEAF dengan pod, suku cadang dan dukungan penyebaran untuk Rafale – platform ke-10 untuk terbang dengan membawa Sniper ATP. Upaya integrasi ini sedang berlangsung, dimana tes penerbangan sedang dilaksanakan.

“Perluasan platform pada pesawat Rafale adalah bukti kinerja Sniper ATP yang telah terbukti, kemudahan integrasi dan arsitektur terbuka”, kata Kenen Nelson, direktur program Fixed Wing di Lockheed Martin Missiles and Fire Control.

Nelson menambahkan bahwa Locheed Martin akan terus berinvestasi untuk memastikan bahwa Sniper ATP adalah pod penargetan yang paling cakap yang tersedia untuk sekutu AS diseluruh dunia.

Pengiriman Sniper ATP pod ke QEAF akan dimulai pada tahun 2019.

Sniper ATP pod ini memiliki kemampuan mendeteksi, mengidentifikasi, secara otomatis melacak dan laser penunjuk target taktis kecil dari jarak jauh. Pod ini juga mendukung penggunaan semua senjata yang dipandu laser dan GPS terhadap beberapa target baik yang mobile ataupun statis.

Sniper ATP telah terintegrasi di berbagai platform pesawat udara, termasuk Angkatan Udara AS dan multinasional seperti F-2, F-15, F-16, F-18, A-10, B-1, B-52, Harrier dan Typhoon.