Militer.or.id – Pembangunan Jalur Ganda Kereta Sukabumi-Bogor Mulai 2017.
Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendukung rencana Presiden Joko Widodo yang ingin membangun jalur ganda kereta Sukabumi-Bogor, untuk menunjang kebutuhan masyarakat terhadap transportasi massal.
“Rencananya pembangunan ‘double track’ mulai dilakukan tahun ini, sesuai yang dikatakan Presiden Jokowi saat mengunjungi Sukabumi dengan cara naik kereta api dari Bogor,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat, Dedi Taufik, di Bandung, Senin, 4/9/2017.
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Jabar menyambut baik rencana dibangunnya rel kereta jalur ganda pada jalur Bogor-Sukabumi, dan pengoperasian kembali jalur kereta api Sukabumi-Cianjur-Padalarang.
Rute Sukabumi-Bogor merupakan jalur ramai yang dilintasi Kereta Api Pangrango atau jurusan Stasiun Bogor Paledang-Stasiun Sukabumi.
Pembangunan rel ganda di jalur tersebut sangat tepat untuk menunjang kebutuhan masyarakat terhadap transportasi massal berupa kereta api.
“Selama ini kereta dibutuhkan untuk angkutan orang dan barang,” ujarnya, yang dirilis Antara.
Jalur kereta api yang masih beroperasi yakni Sukabumi-Cianjur, di jalur itu terdapat Kereta Api Siliwangi yang setiap harinya melakukan empat kali perjalanan.
Kereta Api Siliwangi, merupakan angkutan perintis yang memiliki jarak tempuh sepanjang 38 kilometer dan mampu mengangkut 472 penumpang untuk satu kali perjalanan.
Selain jalur itu, Presiden Jokowi juga menginginkan jalur kereta api Bogor-Sukabumi-Cianjur dapat tersambung kembali ke jalur Bandung lintas Padalarang.
Namun jalur yang menghubungkan Bandung itu, menurut Dedi, terdapat beberapa kendala jalur yang harus diperbaiki, seperti jembatan di Ciranjang dan badan rel di Cipatat yang terdampak longsoran tanah.
“Pak Presiden inginnya jalur kereta api dari Cianjur yang awalnya dari Bogor dan Sukabumi tersambung kembali dengan jaringan kereta api Bandung, yaitu menghidupkan kembali jalur Cianjur-Padalarang,” kata Kadis Perhubungan Jawa Barat.