Pembom Bunuh Diri Serang Rombongan Nato di Kabul

Konvoy kendaraan militer NATO di Afghanistan (John Scott Rafoss)

Kabul – Serangan bom dilancarkan terhadap rombongan militer NATO pada Minggu 24-9-2017 di pinggir Barat Kabul, Ibu Kota Afghanistan, menyebabkan 3 warga sipil Afghanistan luka-luka, ujar pihak berwenang.

Pembom bunuh diri tewas sesudah ledakan tersebut, tapi ledakan itu tak merenggut korban di pihak rombongan misi pimpinan NATO, Resolute Support (RS), yang melakukkan perjalanan dalam rombongan banyak kendaraan, ujar pasukan Resolute Support.

“Tak ada korban jiwa di pihak Resolute Support akibat ledakan tersebut. Satu tim dari Resolute Support berada di lokasi untuk menemukan kendaraan itu,” ujar pasukan Resolute Support di akun Twitter. Tidak ada dampak pada operasi Resolute Support, ujar  mereka.

“Satu rombongan militer pasukan asing diserang oleh seorang pembom bunuh diri yang mengemudikan mobil sedang di Permukiman Afshar, Wilayah Polisi 5. Ledakan mengakibatkan 3 warga sipil luka-luka,” ujar Kementerian Dalam Negeri Afghanistan di dalam satu pernyataan, sebagaimana dikutip Xinhua, yang dipantau Antara pada Minggu 24-9-2017 malam di Jakarta.

“Ledakan terjadi sekitar pukul 10.50 waktu setempat di sepanjang satu jalan menuju Danau Qargha, sebelah Barat Kabul. Ledakan tersebut mengakibatkan asap abu-abu membubung ke atas lokasi ledakan,” ujar saksi mata Ahmad Farshad kepada Xinhua.

Satu universitas militer dan dua pusat pelatihan militer pasukan keamanan Afghanistan berada di dekat lokasi ledakan. Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan tersebut.

Anggota Taliban telah aktif melancarkan serangan sejak April 2017, sewaktu mereka melancarkan apa yang disebut serangan tahunan di berbagai tempat di Afghanistan, termasuk di Ibu Kotanya, Kabul, yang menewaskan dan melukai ratusan orang.

Pasukan tempur Taliban melancarkan serangan pada 13 September 2017 di dekat satu stadion olah raga di sebelah Timur Kabul, menewaskan 4 orang dan 5 orang lagi mengalami luka-luka. (Antara/Xinhua-OANA).