Turun 6 Persen, Harga F-35 Kini $89 Juta Per Unit

Jet tempur F-35B Angkatan Laut Italia. © Italian Navy

Militer.or.id – Program pesawat tempur masa depan Amerika, F-35, yang paling mahal di kelasnya, telah mengalami penundaan dan pembengkakan biaya, mengundang kritik pedas yang kian meluas, seperti dilansir dari laman Sputnik.

Pemerintah AS telah mencapai kesepakatan awal untuk pembelian jet tempur generasi kelima F-35 senilai $ 13 miliar dari Lockheed Martin sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk menumbuhkan armada menjadi lebih dari 3.000 jet dan membuat harga per jet mendekati $ 80 juta pada tahun 2020, menurut Reuters.

Angkatan Udara AS (U.S. Air Force) akan membeli 141 unit F-35 dengan harga $ 89 juta per unitnya, yang berarti turun 6 persen dari yang dibayarkan pada tahun 2017.

Sementara itu, program F-35 telah dikritik oleh Presiden AS Donald Trump dan pejabat administrasi lainnya karena mengalami banyak penundaan dan pembengkakan biaya, harga per unitnya telah terus turun dalam beberapa tahun terakhir karena produksi telah meningkat.

Musim panas lalu, Australia, Denmark, Israel, Italia, Jepang, Belanda, Norwegia, Turki, Korea Selatan, Inggris dan Amerika Serikat dilaporkan merencanakan untuk membayar $ 88 juta per unit untuk pesanan 135 unit atau lebih F-35 pada tahun fiskal 2018, dengan pengiriman pada tahun 2020 mendatang.

Bersamaan dengan itu, pemerintah AS sedag merundingkan pembelian 440 unit F-35 dengan total nilai mencapai $ 37 miliar sebagai bagian dari program multi-tahun.

Namun, pembicaraan untuk batch terbaru F-35 cukup menarik karena para pemimpin baru Pentagon melihat lebih dekat pada program untuk memiliki gambaran yang lebih baik dari program itu sendiri dan juga biayanya.

Mengurangi biaya produksi program pertahanan Amerika yang paling mahal di dunia, sangat penting untuk mengamankan lebih banyak pesanan, baik di Amerika Serikat maupun di luar negeri.

Perwakilan Lockheed Martin pada hari Minggu mengatakan bahwa kesepakatan untuk produksi F-35 batch ke-11 akhirnya telah tercapai, tapi menambahkan bahwa nilai total dan biaya per varian akan dirilis segera setelah kontrak selesai, tulis Reuters.