Kuwait Siapkan Budget 16 Triliun Untuk Beli Typhoon

Citra komputer jet tempur multiperan EuroFighter Typhoon © Eurofighter.com

Militer.or.id – Pemerintah Kuwait tengah mempersiapkan anggaran pertahanan untuk tahun fiskal 2018/2019 termasuk 16 triliun rupiah untuk pengadaan jet tempur Eurofighter Typhoon, seperti dilansir dari laman Arab Times.

Narasumber mengatakan, Departemen Pertahanan Kuwait mengalokasikan anggaran sebesar 340 dinar Kuwait, atau lebih dari 16,6 triliun rupiah untuk membeli jet tempur dan peralatan transportasi udara. Sumber-sumber mengungkapkan jumlah tersebut dialokasikan untuk pembelian pesawat Eurofighter Typhoon selama lebih dari satu tahun fiskal sesuai dengan nota kesepahaman (MoU) dari Kementerian Pertahanan untuk fiskal 2018/2019.

Sumber juga menekankan bahwa kontrak itu hanya untuk tujuan yang dimaksudkan, menunjukkan penghematan dan tidak untuk mempromosikan barang-barang lainnya. Selain itu Duta Besar Fahad Al-Awadhi telah ditunjuk sebagai Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Arab sebagai pengganti Duta Besar Aziz Al-Daihani yang telah dipindahkan ke Kedutaan Besar Kuwait di Yordania, menurut laporan harian Al-Rai.

Al-Awadhi menempati posisi barunya minggu lalu dan sekarang sedang berada di Kairo, memimpin delegasi Kuwait dalam mempersiapkan pertemuan tingkat menteri No. 150 di Liga Arab. Al-Awadhi sebelumnya pernah bertugas sebagai Duta Besar Kuwait di sejumlah negara termasuk Tunisia, Suriah, Sudan dan India. Menurut sumber, Hamad Ali Al-Huzaim telah ditunjuk sebagai Konsul Jenderal Kuwait di New York berdasarkan keputusan No. 257/2018.

Al-Huzaim sebelumnya bertugas di Kementerian Luar Negeri pada tahun 1997 di mana ia menduduki sejumlah posisi diplomatik di berbagai negara termasuk Brasil, Perancis, Malaysia dan Jerman. Sementara itu, harian Al-Nahar melaporkan bahwa Duta Besar Jamal Alghanim akan melanjutkan sebagai Wakil Menteri Luar Negeri untuk Urusan Keuangan dan Administrasi.