Uji Pendaratan Vertikal F-35B di North Carolina

Uji pendaratan vertikal di Marine Corps Auxiliary Landing Field, North Carolina, 17 Januari 2018. © Lockheed Martin

Militer.or.id – Jet tempur siluman F-35B melaksanakan uji pendaratan vertikal di Marine Corps Auxiliary Landing Field (MCALF) Bogue di North Carolina, AS, seperti di lansir dari laman Rotor & Wing.

Menurut Marine Corps Air Station (MCAS) Cherry Point, jet tempur F-35 yang punya kemampuan untuk lepas landas jarak pendek dan mendarat secara vertikal dijadwalkan akan melakukan uji pendaratan vertikal atau vertical landing hingga akhir Februari.

“Korps Marinir AS berharap pengujian yang di lakukan oleh tim Integrated Test Force (ITF) F-35 di Pax River, akan memperluas struktur ekspedisi F-35B”, kata MCAS Cherry Point.

Untuk uji pendaratan vertikal pada permukaan landai, Korps Marinir AS membangun 4 (empat) landasan pendaratan (landing pad) dengan berbagai sudut kemiringan.

“Kami berharap dapat melonggarkan batasan sertifikasi pada kemiringan maksimum pad pendarat dalam konteks bantalan pad ekspedisi yang ada dan yang akan datang”, kata spesialis ITF.

Landasannya terbuat dari bahan yang mirip dengan serat AM-2, karena sesuai dengan standar Naval Air Systems Command (Navair) AS. Korps Marinir menggunakan bahan tersebut untuk membangun landasan pacu kapal induk atau bantalan pendaratan pada saat dikerahkan.

MCAS Cherry Point mengatakan tim uji akan menilai seberapa baik F-35B beroperasi pada sejumlah kemiringan dalam berbagai kombinasi kondisi lingkungan pendaratan dan lepas landas.

Selama bulan pengujian, ITF Pax River direncanakan untuk menganalisis data hampir 200 titik uji. Navair mengatakan bahwa ini termasuk seberapa baik F-35B beroperasi pada berbagai kemiringan, dampak pada kepala dan ekor, efek dari pusat gravitasi di belakangnya bersamaan dengan kemiringan landasan.

F-35B adalah varian jet tempur siluman Short Take-Off/Vertical Landing (STOVL) yang pertama di dunia. Pesawat ini dirancang untuk beroperasi melalui landasan yang keras dan sejumlah kapal berkemampuan membawa pesawat terbang di dekat zona tempur garis depan.

Jet tempur F-35B juga dapat lepas landas ataupun mendarat secara konvensional dari landasan pacu yang lebih panjang. Jet tempur F-35B Korps Marinir AS telah mencapai kemampuan operasional awal (IOC) pada tanggal 31 Juli 2015, dan pada Januari 2017 sebuah skuadron F-35B secara permanen ditempatkan di Pangkalan Militer Iwakuni, Jepang.