Leonardo Tuntas Kirim 18 Jet Pelatih T-346A Pesanan Italia

Pesawat jet latih transonik Alenia Aermacchi M-346 Master, basis pengembangan T-346A Angkatan Udara Italia. © Ronnie Macdonald (CC BY-SA 2.0) via Wikimedia Commons

Militer.or.id – Angkatan Udara Italia telah menerima 18 unit jet pelatih canggih T-346A ke dalam layanan, menurut keterangan dilaman Leonardo Company tanggal 27 Februari.

Menurut keterangan perusahaan tersebut, upacara pengiriman untuk jet latih T-346A Angkatan Udara Italia berlangsung di Divisi Pesawat Terbang Leonardo yang berada di Venegono Superiore (Varese).

Pesawat latih M-346, yang ditunjuk sebagai T-346A oleh Angkatan Udara Italia, adalah merupakan ujung tombak bagi Galatina’s 61st Air Wing (Lecce), dimana pilot tempur Italia dilatih bersama-sama dengan personil dari negara lain termasuk Amerika Serikat, Spanyol, Prancis, Austria, Belanda, Polandia, Singapura, Argentina, Yunani dan Kuwait.

Sejarah Singkat

Alenia Aermacchi M-346 Master adalah pesawat latih militer transonik bermesin ganda. Awalnya dikembangkan bersama dengan Yakovlev sebagai Yak-130/AEM-130, namun kemitraan tersebut bubar pada tahun 2000.

Secara terpisah, Alenia Aermacchi tetap mengembangkan M-346 Master, sementara itu Yakolev mengerjakan Yakovlev Yak-130. Penerbangan perdana pelatih M-346 dilakukan pada tahun 2004.

Sejak tahun 2016, pabrikan tersebut berubah menjadi Leonardo-Finmeccanica di saat Alenia Aermacchi merger dengan Finmeccanica, yang akhirnya diganti nama menjadi Leonardo pada tahun 2017.

M-346 yang dipesan oleh Angkatan Udara Italia, Angkatan Udara Republik Singapura, Angkatan Udara Israel dan Angkatan Udara Polandia adalah basis dari Sistem Pelatihan Terintegrasi T-100, solusi yang ditawarkan oleh Leonardo DRS dalam kompetisi pelatih TX untuk program sistem pelatihan terpadu Angkatan Udara AS.